KLIKSAMARINDA – Kasus meninggal dunia pasien konfirmasi positif Covid-19 di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) mengalami penambahan jumlah sebanyak 8 kasus. Penambahan tersebut membuat jumlah kasus meninggal dunia di Samarinda menjadi 153 kasus, kedua terbanyak di Kaltim setelah Balikpapan, yang mencapai 205 kasus, Kamis 22 Oktober 2020.
“Pasien terkonfirmasi positif yang meninggal dunia bertambah, ada 8 kasus dan semua kadus dari Samarinda. Kini total pasien meninggal jumlahnya 453 kasus,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak.
Ada pun rincian penambahan kasus terkonfirmasi Covid 19 yang dilaporkan meninggal dunia di Samarinda sebanyak 8 sebagai berikut:
1) SMD 3882 (Wanita 56 tahun) merupakan kasus dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut dengan komorbid stroke. Kasus dilaporkan meninggal pada 21 Oktober 2020 dari RS Hermina Samarinda dan terkonfirmasi Covid-19 pada 22 Oktober 2020, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
2) SMD 3579 (Laki-laki 58 tahun) merupakan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 18 Oktober 2020 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 19 Oktober 2020 dari RS Dirgahayu, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
3) SMD 3577 (Laki-laki 56 tahun) merupakan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 18 Oktober 2020 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 21 Oktober 2020 dari RS Dirgahayu, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
4) SMD 3446 (Wanita 57 tahun) merupakan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 15 Oktober 2020 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 17 Oktober 2020 dari RS Hermina Samarinda, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
5) SMD 3313 (Laki-laki 43 tahun) merupakan kasus dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 11 Oktober 2020 dari RS Dirgahayu dan terkonfirmasi Covid-19 pada 11 Oktober 2020, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
6) SMD 3149 (Wanita 71 tahun) merupakan kasus dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 8 Oktober 2020 dari RSUD IA Moeis dan terkonfirmasi Covid-19 pada 8 Oktober 2020, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
7) SMD 2813 (Wanita 50 tahun) merupakan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 4 Oktober 2020 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 16 Oktober 2020 dari RS Hermina Samarinda, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
8) SMD 2812 (Laki-laki 68 tahun) merupakan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada 4 Oktober 2020 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kasus dilaporkan meninggal pada 8 Oktober 2020 dari RS Hermina Samarinda, pemakaman dan pemulasaran sesuai protocol Covid-19.
Untuk pasien covid yang masih dirawat baik isolasi mandiri maupun dirawat dirumah sakit berjumlah 2.750 kasus. (*)