Tim SAR Evakuasi 7 Pemancing Balikpapan Korban Kapal Karam
KLIKSAMARINDA – Tim SAR Gabungan dan TNI serta Polri melakukan evakuasi 7 pemancing di Selat Makassar, Jumat siang, 30 Oktober 2020. Ketujuh pemancing tersebut merupakan warga Balikpapan yang menjadi korban kapal karam setelah kapal macing yang mereka tumpangi (sebelumnya diinformasikan kapal nelayan-Red) menabrak batang di tengah laut pada Kamis 29 Oktober 2020.
Awalnya, dalam kapal pemancing tersebut ada 8 orang yang pergi memancing dengan kapal jenis kayu. Pada pukul 18.30 WITA, setelah aktivitas memancing selesai, dalam perjalanan pulang kapal menabrak batang kayu. Selanjutnya kapal selang beberapa menit tenggelam.
Korban kapal karam tersebut sempat terombang-ambing di laut Selat Makassar di sekitar Teluk Balikpapan selama 1 malam. Ketujuh penumpang kapal tersebut selamat, antara lain: Rully Hartono 39 tahun), Ari Murdani (30 tahun), Edi Saputra (24 tahun), Saiful Anwar (28 tahun), Aris Sarwanto (28 tahun), M.Tahir (48 tahun/pemilik/Nahkoda Kapal), Azis (diselamatkan nelayan).
Enam penumpang di antaranya diselamatkan oleh awak kapal MW Lyric Star yang tengah berlayar di sekitar lokasi kejadian. Sementara 1 orang lainnya atas nama Aziz diselamatkan kapal nelayan.
Melalui keterangan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, pihaknya terus berupaya melakukan pencarian korban yang belum ditemukan atas nama Shandy. Pasalnya, ada 8 orang dalam kapal pemancing saat mereka berlayar di Teluk Balikpapan.
“Kami bersama aparat terkait, dari TNI dan Polri terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban bernama Shandy yang masih hilang,” ujar Melkianus Kotta.
Korban yang selamat, menurut Melkianus Kotta, bertahan selama 1 malam dengan menggunakan streoform. Mereka mengapung hingga Jumat pagi dan ditemukan oleh awak kapal MW Lyric Star.
Sementara dari wawancara Tim Basarnas Balikpapan, keterangan nakhoda kapal, M Tahir menyatakan seluruh penumpang kapal mancing tersebut berjumlah 8 orang. Satu diantaranya atas nama Shandy masih dalam pencarian.
“Sejak Kamis, memang memancing kejadian pukul 18.30 menabrak batang. Kurang lebih 3 detik kapal tenggelam,” ujar M Thahir.
Dari keterangan Yap Collens B, Captain MW Lyric Star yang diwawancarai Kasi Ops dan Siaga Kantor Basarnas Balikpapan Octavianto dalam Bahasa Inggris, diketahui bahwa pihaknya telah menyelamatkan 6 orang yang terapung. Tim SAR kemudian mengevakusi seluruh korban selamat ke ke Posko Pelabuhan Semayang, Balikpapan. (*)