Rencana Pemkot Samarinda Gelar Car Free Day di Jalan Kesuma Bangsa Diundur
KLIKSAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda merencanakan akan menggelar program Car Free Day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor setiap hari Minggu di sepanjang Jalan Kesuma Bangsa. Program ini akan dilaksanakan rutin setiap pekan oleh Dinas Perhubungan Kota Samarinda.
Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Kota Samarinda, Didi Zulyani mengatakan pelaksanaan CFD yang semula dijadwalkan pada 21 Januari 2024 mendatang telah diundur menjadi tanggal 28 Januari.
Penundaan ini disebabkan perubahan pengaturan termasuk masalah ketersediaan lahan parkir di sekitar GOR Segiri yang dinilai masih minim.
“Parkiran di GOR Segiri hampir tidak ada, kuranglah. Jadi, parkiran dialihkan ke kantor-kantor di sekitar GOR. Sudah ada surat resmi yang kita kirimkan ke kantor-kantor terdekat dengan GOR,” ujar Didi Kamis 18 Januari 2024.
Meski mengalami penundaan, Didi menegaskan program CFD tetap akan rutin digelar setiap Minggu di Jalan Kesuma Bangsa.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Hotmarulitua Manalu menyampaikan dukungan penuh Wali Kota Samarinda terhadap program CFD.
Program ini dinilai sejalan dengan upaya peningkatan kualitas transportasi dan pengurangan emisi karbon di Kota Samarinda. Namun, Wali Kota berharap CFD juga dapat meningkatkan perekonomian warga pada hari Minggu, sebagaimana keberhasilan program serupa di Kota Makassar.
“Pak Wali sangat mendukung program CFD sebagai bagian dari transportasi, pertukaran, dan pengurangan efek rumah kaca. Namun, Pak Wali berharap bahwa CFD juga dapat meningkatkan perekonomian pada hari Minggu, sebagaimana terlihat dari pengalaman Kota Makassar,” ujar Manalu.
Untuk itu, Dishub Samarinda berencana melakukan studi banding ke Makassar guna meningkatkan manfaat CFD bagi masyarakat Kota Samarinda. Program rutin ini diharapkan bisa memberikan ruang terbuka bagi warga Kota Samarinda untuk beraktivitas.
“Ini adalah langkah proaktif kami untuk memahami kekurangan kami dan menerapkan praktek terbaik yang dapat meningkatkan manfaat CFD di Kota Samarinda,” ujarnya. (Pia)
