Distribus Logistik Pemilu 2024 di Kutai Kartanegara Dimulai
KLIKSAMARINDA – Menjelang pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden pada 14 Februari 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Kartanegara mulai mendistribusikan logistik ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Pendistribusian logistik pemilu ini diprioritaskan ke daerah-daerah terpencil atau sulit dijangkau.
Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah didampingi Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Herry Rusmana dan Danrem 0906 Kukar Letkol Inf Rudy Hartono pada Jumat 2 Februari 2024 melakukan peninjauan sekaligus mengecek logistik pemilu yang tersimpan di gudang KPU telah didistribusikan ke 18 kecamatan.
Edi Damansyah mengatakan target pengiriman logistik surat suara di Kabupaten Kukar dilakukan lebih dahulu mengingat banyaknya daerah terluar dan daerah pedalaman di Kaltim yang memerlukan waktu dan akses terbatas. Namun, pengiriman logistik ini tetap diberikan pengawalan ketat oleh Polresta Kukar dari gudang KPU hingga sampai ke masing-masing gudang kecamatan.
Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Kukar juga melakukan perbaikan jaringan telekomunikasi di beberapa desa pedalaman Kutai Kartanegara guna mendukung kelancaran Pemilu 2024.
“Informasi telekomunikasi ada beberapa titik tadi. Informasi mapping signalnya kurang begitu mendukung. Langkah-langkah konkrttnya kita koordinasikan di lapangan. Kalau seperti yang Delta Mahakam, Anggana, Desa Sepatin, Muara Kaman, Muara Pantuan dan dusun-dusun di sana itu biasanya armada speedboat. Kita terbantu juga selama ini dengan Pertamina K3S yang di sanalah mereka juga membantu kita berkaitan dengan alat angkut. Kan, di sana ada yang nyeberang laut juga pulau-pulau kecilnya,” ungkap Bupati Edi Damansyah.
Sementara itu, Kapolres Kukar AKBP Herry Rusmana mengatakan pihaknya akan melakukan pengawalan pendistribusian surat suara Pemilu 2024 di wilayah pedalaman Kukar, termasuk pengamanan di titik-titik rawan. Polres Kukar akan menerapkan pola pengamanan 2-1-2 di TPS rawan, dimana 1 TPS diamankan 2 personel Polri dan 2 personel TNI/Linmas.
“Titik rawan sesuai dengan mapping kemarin ada dua TPS yang sangat rawan. Dengan pola pengamanan 212 di mana satu TPS kita amankan dua personil polri dua personil linmas. Tentu dibackup dengan personil TNI,” ungkap Kapolres.
Di sisi pelaksana, Ketua KPU Kutai Kartanegara, Purnomo, memastikan seluruh logistik Pemilu 2024 akan tiba di masing-masing TPS pada H-1 pencoblosan. Rencananya, KPU akan mendistribusikan surat suara hingga ke kelurahan paling lambat H-3 Februari, lalu pada 11-13 Februari didistribusikan dari kelurahan menuju TPS. Seluruh proses pendistribusian mendapat pengawalan guna mengantisipasi gangguan.
Purnomo juga memastikan logistik surat suara sudah dikemas kedap air agar aman saat didistribusikan ke daerah rawan banjir. Surat suara dibungkus plastik di dalam box kedap air, dan saat distribusi box dibungkus lagi dengan terpal.
“Kita lihat sudah dibungkus plastik di luar. Terus untuk boxnya juga dia tahan air. Di dalam juga dia untuk surat suara dibungkus plastik. Tapi kita minta nanti ketika mendistribusikan dibungkus dengan terpal. Betul-betul dibungkus terpal untuk pendistribusian yang melewati daerah-daerah spot air,” ujar Purnomo.
Hingga saat ini, KPU Kabupaten Kutai Kartanegara menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 543.063 pemilih. Adapun jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Kukar berjumlah 2.269 TPS yang tersebar di 18 kecamatan.
Dengan persiapan matang dari berbagai pihak terkait, diharapkan Pemilu 2024 di Kabupaten Kutai Kartanegara dapat berlangsung aman, lancar, dan sukses.
Kerja sama yang baik antara KPU, kepolisian, TNI, serta Pemerintah Daerah diperlukan agar pendistribusian dan pengamanan logistik pemilu dapat berjalan optimal di seluruh wilayah Kabupaten Kukar. (Suriyatman)