Sport

Wajib Tahu! Begini Cara Meliput Pertandingan Panahan Supaya Aman

KLIKSAMARINDA – Sobat olahraga, kali ini kita akan membahas soal tata cara meliputi pertandingan olahraga panahan. Jangan remehkan hal ini, karena salah posisi bisa membahayakan diri para jurnalis dan merugikan atlet panahan. Bayangkan kalau tidak fokus akibat keberadaan wartawan, anak panah yang dilepaskan bisa melesat ke arah yang tidak diinginkan. Gawat kan?

Seperti yang disampaikan Mia Norma Sari, narasumber dari cabang panahan pada pelatihan wartawan olahraga SIWO PWI Kaltim 29 April 2024, “Jika demikian, anak panah bisa saja melesat mengenai sasaran lain, bisa mengenai orang atau hilang dan rusak. Kalau hilang atau rusak, bisa bikin atlet nangis karena harganya sangat mahal.”

Pelatihan Wartawan Olahraga, Bekal Penting Bagi Jurnalis

Dalam kesempatan tersebut, Mia mengapresiasi pelatihan yang diselenggarakan di Hotel Amaris Samarinda oleh PWI Kaltim. Pasalnya, pelatihan bagi wartawan ini dinilai sangat penting, meski waktu yang diberikan mungkin kurang. Mengingat banyaknya aturan yang harus dipahami wartawan saat meliput olahraga.

“Bagaimana cara meliput, kemudian apa yang dilakukan oleh para atlet, kesalahan apa yang mungkin bisa diangkat pada saat pertandingan. Kesalahan itu banyak, baik dari atlet maupun panitia. Itu kalau diliput bisa menjadi bahan evaluasi untuk panitia, atlet, kemudian official,” jelas Mia.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para wartawan bisa lebih baik lagi dalam menjalankan tugasnya. Sehingga gangguan-gangguan saat peliputan bisa diminimalisir dengan pengetahuan yang disampaikan.

Seperti kita tahu, dalam olahraga panahan sudah disediakan tempat khusus untuk wartawan mengambil gambar. Namun, masih banyak wartawan yang mengambil gambar di tempat yang seharusnya tidak diperbolehkan.

Jadi, apa saja yang harus diperhatikan wartawan saat meliput pertandingan panahan?

1. Pastikan Posisi Aman

Hal terpenting adalah mencari posisi aman untuk melakukan peliputan. Hindari berdiri di area yang bisa terkena lajur anak panah, seperti di belakang atau samping target panahan. Carilah zona khusus untuk pers yang umumnya tersedia di arena pertandingan.

2. Patuhi Arahan Panitia

Jangan sungkan untuk bertanya kepada panitia atau official perihal area yang bisa digunakan untuk meliput. Mereka pasti akan memberi arahan yang jelas supaya wartawan bisa bergerak leluasa namun tetap aman.

3. Gunakan Lensa Tele

Bagi yang meliput dengan kamera, gunakan lensa tele untuk memperoleh gambar jarak dekat tanpa harus berdiri terlalu dekat dengan area pertandingan. Lensa tele biasanya punya focal length 70mm ke atas.

4. Perhatikan Sekitar

Jangan lupa untuk tetap waspada meski sudah berada di posisi yang aman. Perhatikan sekitar apabila ada atlet atau panitia yang bergerak mendekat. Siap-siap untuk menghindar jika diperlukan.

5. Cari Momen Tepat

Untuk mendapatkan gambar atau momen bagus, kerap kali waktu yang tersedia sangat singkat. Oleh karena itu, wartawan harus cekatan menangkap momen saat atlet mulai membidik dan melepaskan anak panahnya.

Dengan memahami tata cara peliputan yang benar dalam olahraga panahan, diharapkan wartawan bisa mendapat hasil yang oke sekaligus menciptakan lingkungan yang aman baik untuk diri sendiri maupun atlet. Semoga membantu. (Pia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button
DMCA.com Protection Status