KLIKSAMARINDA – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur melakukan evakuasi terhadap individu orangutan di wilayah Kutai Timur Selasa, 8 Juli 2021, sekitar pukul 16.40 WITA.
Evakuasi berlangsung setelah tim Wildlife Rescue Unit (WRU) BKSDA Kalimantan Timur melakukan pelacakan sejak 20 Mei 2021. Tim melakukan penjelajahan dengan medan yang luas dan menantang.
Dalam keterangan tertulis BKSDA Kaltim, orangutan berjenis kelamin jantan dewasa tersebut dapat ditemukan dalam radius kurang lebih 1 kilometer dari lokasi awal pertama terlihat.
”Sejak videonya viral pada 19 Mei 2021, tim WRU BKSDA sudah mencapai lokasi kejadian pada tanggal 20 Mei 2021 dan baru dapat menemukan dan melakukan penyelamatan tanggal 8 Juni 2021,” demikian keterangan tertulis BKSDA Kaltim, Selasa malam.
Usai menemukan lokasi dan tempat orangutan itu, Tim WRU BKSDA Kaltim kemudian segera melakukan upaya penyelamatan melalui pembiusan dan memindahkannya ke kandang transfer. Tim WRU yang bergerak terdiri dari 1 orang dokter hewan, drh. Devia Nur Syahida, 2 orang Pengendali Ekosistem Hutan (PEH), yaitu Rido dan Ahmad Ripai, serta 2 orang Polisi Kehutanan (Polhut) Dwi S. dan Harun Garaya.
Selanjutnya, orang utan tersebut akan menjalani observasi kesehatan terlebih dahulu untuk menentukan tindakan lanjutan berupa rehabilitasi atau dapat langsung dilepasliarkan ke habitat alaminya yang lebih aman.
Informasi dari tim di lapangan sampai malam ini, menyebutkan bahwa orang utan tersebut telah siuman dan dalam kondisi sehat,” demikian keterangan BKSDA Kaltim. (*)
