FGD ASN Bahas SDM Jelang IKN Kaltim

Rabu, 29 September 2021 12:39:28

1 minute read

KLIKSAMARINDA – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim mengikuti Focus Group Discussion (FGD) terkait kajian prioritas nasional Rabu 29 September 2021. FGD yang digelar di Ruang Rapat Kantor BKD Kaltim ini mengangkat topik “Gap Analysis Kebutuhan SDM Aparatur Sipil Negara (ASN) Sesuai Prioritas dan Potensi Kewilayahan” dengan tim Peneliti Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI.

FGD ini diinisiasi Pusat Kajian Manajemen ASN LAN (PKMASN-LAN). Menurut Kepala Pusat Kajian Manajemen ASN LAN RI, Yogi Suwarno, tujuan FGD untuk mendiskusikan komposisi eksisting maupun kebutuhan strategis SDM ASN pada sektor prioritas yang ada di Kaltim, yaitu pada sektor kehutanan, perkebunan, dan pertambangan.

“Kajian ini kami fokus memperhatikan sektor prioritas yang diamanatkan oleh RPJMN dan juga potensi kewilayahan, teman-teman tim penelitian sudah 5-6 bulan melaksanakan kajian, dan tahapan terakhirnya di Kaltim ini,” ujar Yogi Suwarno selaku ketua rombongan tim peneliti PKMASN LAN.

Yogi Suwarno nenambahkan, Kaltim salah satu wilayah yang cukup unik. Tidak hanya di sektor kehutanan dan perkebunan tetapi juga ada variabel penting yang ingin diteliti oleh timnya, yaitu agenda besar rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim.

“Salah satu variabel penting yaitu tentang pemindahan IKN di Kaltim, kita ingin memotret atau mengidentifikasi kebutuhan ASN kedepannya, sehingga kami sangat yakin dan berharap diskusi yang kita lakukan ini akan memberikan banyak informasi yang diperlukan tim kajian, penelitian yang dilakukan dalam satu tahun ini,” ujar Yogi Suwarno.

Yogi Suwarno juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemprov Kaltim dan peserta FGD, sekaligus berharap hasil diskusi ini nantinya menjadi input penting dalam penyelesaian kajian ini.

Adapun peserta FGD Kepala BKD Kaltim diwakilkan oleh Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi (PPI), Andry Prayugo, Kabid Pengembangan ASN Robiana Hastawulan, dan Kasubid Perencanaan Pengadaan ASN Reza Febryanto.

Pihak BKD menyampaikan beberapa gambaran pengembangan SDM, kebutuhan kompetensi/keahlian SMD ASN, serta menyoroti kesiapan SDM ASN saat menyambut Kaltim sebagai IKN.

Selain BKD, peserta FGD dari perangkat Pemprov Kaltim lainnya turut hadir. Antara lain perwakilan dari Disnakertrans dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Prov Kaltim. (*)