Tanda Tanya Ketidaklolosan Tiga Kandidat Ketua PSSI Kaltim
KLIKSAMARINDA – Asosiasi Provinsi PSSI Kalimantan Timur (Asprov Kaltim) kini tengah menghadapi ajang Kongres Asprov Kaltim 2022. Satu agenda besar yang akan digelar adalah pemilihan Ketua dan pengurus PSSI Kaltim masa periode 2022-2026.
Tiga kandidat telah mendaftarkan diri kepada panitia. Pun, ketiganya dinyatakan tidak lolos verifikasi administrasi.
Tiga kandidat bakal calon Ketua PSSI Kaltim tersebut antara lain Manajer Borneo FC, Dandri Dauri, Kepala Dinas Sosial Kaltim, Agus Hari Kesuma, dan Syafruddin Duntu.
Keputusan tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor SK/02/PSSI-Kaltim/V/22. Komite Pemilihan Kongres PSSI Kaltim menerbitkan SK itu 21 Mei 2022.
Satu kandidat bakal calon ketum PSSI Kaltim, Dandi Dauri, mempertanyakan ketidaklolosan dirinya adalam verifikasi administrasi. Dandri menyatakan, ada indikasi kecurangan dalam proses tersebut.
Dugaan Dandri Dauri muncul setelah dirinya tidak menemukan alasan jelas ketidaklolosan kandidat dalam surat keputusan itu.
“Biasa tercantum dalam susunan tahapan, setelah pernyataan verifikasi ada masa banding. Sekarang saya mau banding ini dasarnya apa, karena tidak diberitahu. Ini sudah pasti ada sesuatu,” ujar Dandri Dauri, Senin 23 Mei 2022.
Dandri Dauri menyatakan, dirinya telah memenuhi syarat-syarat sebagai bakal calon ketua PSSI Kaltim. Termasuk di antaranya dukungan yang sudah mencukupi.
“Apalagi? Apakah karena seorang Dandri tidak layak menjadi Ketua PSSI Kaltim?,” ujar Dandri Dauri.
Karena itu, Dandri Dauri akan meminta pihak terkait dan berwenang untuk menyelidiki kejanggalan tersebut.
“Kalau melihat surat yang ada, kongres ini akan dibatalkan. Nah, tahapan-tahapan yang disusun dalam beberapa hari ini mau di apakan? Katakan saya gugur hari ini, tapi saya masih bisa memperjuangkan hak saya untuk banding. Tapi belum apa-apa kita sudah diberitahu untuk menunda kongres,” ujar Dandri Dauri.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Asprov PSSI Kaltim, Syafruddin Duntu, menyatakan pihaknya telah menerima keputusan Komite Pemilihan Kongres PSSI Kaltim. Syafruddin Duntu memberikan penjelasan bahwa keputusan itu muncul sesuai aturan yang berlaku.
Syafruddin Duntu menegaskan, bakal calon yang tidak lolos besar kemungkinan karena persyaratan yang belum lengkap. Menurut Syafruddin Duntu, pihaknya akan menggelar penjaringan ulang.
“Kami akan lakukan penjaringan ulang. Untuk waktunya, kami akan koordinasikan ini ke PSSI Pusat lagi,” ujar Syafruddin Duntu. (*)
