Penumpang Membludak di Pelabuhan Samarinda, KSOP Berangkatkan Lebih Awal KM Sabuk Nusantara 89

KLIKSAMARINDA – Petugas Pelabuhan Samarinda memberangkatkan KM Sabuk Nusantara 89 tujuan Donggala Sulawesi Tenggara lebih awal, Selasa malam, 18 April 2023. KM Sabuk Nusantara 89 berangkat menuju Pelabuhan Parepare tepat pukul 23.30 wita dengan mengangkut 476 penumpang.
Keberangkatan KM Sabuk Nusantara 89 dari Pelabuhan Samarinda ini 8 jam lebih awal dari jadwal keberangkatan dari Pelabuhan Samarinda. Kapal penumpang ini seharusnya berangkat pada Rabu, 19 April 2023, pukul 07.00 WITA.
Para penumpang KM Sabuk Nusantara yang umumnya warga luar kota Samarinda terus berdatangan ke Pelabuhan Samarinda. Beberapa di antara penumpang ini bahkan belum memiliki tiket keberangkatan.
Para penumpang KM Sabuk Nusantara 89 harus berdebat dengan petugas kepolisian dan petugas pelabuhan saat akan masuk menuju kapal yang akan membawanya pulang ke kampung halaman.
Petugas kepolisian dan petugas pelabuhan terpaksa membatasi penumpang yang akan masuk ke dermaga karena jumlah tiket yang dijual secara online sudah sesuai dengan kapasitas kapal.
Akibatnya, sejumlah penumpang tanpa tiket terus berusaha masuk meski petugas kepolisian dan petugas pelabuhan melarangnya. Penumpang mengaku bahwa tiket bisa dibeli di atas kapal saat berlayar.
Namun karena kapasitas kapal sudah terpenuhi, petugas tidak memberikan peluang bagi penumpang untuk masuk ke dalam dermaga.
Seorang penumpang bernama Taufik yang merupakan warga Kutai Timur bersama keluarganya terpaksa batal pulang ke kampung halaman. Dirinya tidak diperkenankan naik ke atas kapal karena tidak memiliki tiket.
Padahal Taufik sudah membeli tiket dan membayar untuk 6 orang penumpang melalui calo.
“Banyak, 6 orang. Mau ke Donggala. Sudah bayar, tidak ada tiketnya,” ujar Taufik.
Terus bertambahnya jumlah penumpang yang menunggu di Pelabuhan Samarinda membuat otoritas Pelabuhan Samarinda memberangkatkan dua kapal yang ada di Pelabuhan Samarinda lebih cepat dari jadwal.
Kepala KSOP Samarinda, Letkol Marinir Trianto mengatakan dua kapal dipercepat keberangkatannya.
Dua kapal tersebut adalah KM Chatelena Express tujuan Parepare Sulawesi Selatan dengan jumlah penumpang sekitar 1600 penumpang. Satu kapal lainnya adalah KM Sabuk Nusantara 89 yang mengangkut 1625 penumpang.
Alasannya, menurut Letkol Marinir Trianto, dari data penjualan yang dilakukan secara online, semua tiket telah terjual. Selain itu, penumpang juga telah melakukan check in di atas kapal sehingga kapal langsung diberangkatkan.
“Malam ini kita memberangkatkan dua kapal. Pertama adalah KM Chatelena Express. Menurut jadwal di hari esok, hari Rabu. Kita berangkatkatkan di jam 2. Tetapi banyaknya penumpang yang antusias dan datangnya itu jauh-jauh hari. Kita lihat dari kapasitas udah memenuhi persyaratan dan sudah maksimal,” ujar Letkol Marinir Trianto.
Letkol Marinir Trianto menerangkan, tidak ada penumpang yang tidak terangkut atau terwadahi. Pihaknya juga telah menyiapkan satu kapal cadangan Prince Soya.
“Ini sebenarnya tidak masuk dalam jadwal. Kita melihat banyaknya permintaan. Kita antisipasi jika membludaknya calon penumpang kita siapkan satu kapal cadangan di hari Kamis,” ujar Letkol Marinir Trianto.
Sementara itu arus mudik di Pelabuhan Samarinda diperkirakan akan terjadi pada Rabu dan Kamis 19-20 April 2023. Pihak Pelabuhan Samarinda telah mempersiapkan dua kapal cadangan untuk melayani arus mudik ke Pelabuhan Parepare, yaitu KM Aditya dan KM Prince Soya. (Suriyatman)