Prestasi Kalimantan Timur Sukses dalam Pra PON Shorinji Kempo di Surabaya
KLIKSAMARINDA – Cabang olahraga kempo yang berada di bawah naungan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Kalimantan Timur (Kaltim) telah mengukir prestasi gemilang. Mereka telah memastikan diri lolos menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XII yang akan diadakan di Aceh-Sumatera Utara.
Kontingen Kaltim yang membawa 31 kenshi terbaik berhasil meraih prestasi gemilang dalam Pra PON Shorinji Kempo yang berlangsung di Kota Surabaya, Jawa Timur, pada tanggal 20-24 Agustus lalu. Mereka tidak hanya berpartisipasi tetapi juga meraih prestasi cemerlang.
Dalam kompetisi ini, Benua Etam berhasil mengumpulkan total 11 medali, yang terdiri dari 4 emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Prestasi ini membawa Kaltim ke peringkat kedua, hanya kalah dalam raihan perak dan perunggu dari Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berada di posisi teratas dengan torehan 4 emas, 6 perak, dan 5 perunggu. Pertandingan berlangsung di Graha 10 November Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Kaltim berhasil meraih medali emas dari berbagai nomor pertandingan, termasuk pasangan putri 1 DAN, pasangan campuran Kyu 1, beregu putri, dan Randore putra 70. Sementara itu, medali perak diraih dalam nomor beregu putra, pasangan putri Kyu 1, pasangan putra dua pertiga DAN, dan beregu campuran.
Sedangkan medali perunggu berhasil diraih dalam nomor pasangan putri satu pertiga DAN, pasangan campuran Yudansha, dan Randori putri 65 kilogram. Keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi para atlet.
Ketua Umum Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Kaltim, Iskandar, telah menegaskan ambisi besar mereka untuk meloloskan banyak atlet ke PON tahun depan. Meskipun tidak berhasil meraih juara umum dan peringkat pertama, mereka sangat bangga dengan pencapaian ini. Iskandar menyatakan, “Alhamdulillah meski tidak jadi juara umum dan peringkat pertama, tapi setidaknya kami berhasil meloloskan banyak atlet ke PON tahun depan. Ini hasil yang membanggakan.”
Iskandar juga mengakui bahwa dalam kualifikasi ini, Kaltim menghadapi persaingan ketat dari provinsi lain, terutama dari NTT, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Maluku. Semua provinsi ingin mengalahkan mereka, tetapi Kaltim telah mempersiapkan segalanya sebaik mungkin dan berhasil mempertahankan prestasi.
Kempo saat ini merupakan salah satu cabang olahraga unggulan DBON Kaltim bersama dengan panjat tebing dan gulat. Mereka terus melakukan pembinaan usia dini untuk memastikan regenerasi atlet berprestasi tidak terputus. Ini adalah langkah penting untuk memastikan masa depan gemilang bagi olahraga kempo di Kalimantan Timur.
Semua pencinta olahraga di Kaltim dan Indonesia tentu sangat bangga dengan prestasi para atlet kempo yang telah meloloskan diri ke PON XII. Ini adalah pencapaian besar yang perlu diapresiasi dan didukung oleh seluruh masyarakat. (Adv/DisporaKaltim)
