Hadapi Dunia Kerja, Calon Apoteker Samarinda Jalani Uji Kompetensi
KLIKSAMARINDA – Ratusan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan Samarinda menjalani uji kompetensi, Rabu 29 Januari 2020. Uji kompetensi ini sebagai bagian dari pembekalan para siswa ketika lulus dan menghadapi dunia kerja.
Uji kompetensi ini menggandeng Lembaga Sertifikasi Profesi Komunitas Farmasi Indonesia. Materi uji kompetensi berkaitan dengan pembuatan blueprint pelayanan obat dengan resep, menimbang, distribusi, keseragaman bobot, dan compounding.
Seluruh calon apoteker ini harus mampu membaca resep, memilih obat, dan meraciknya sesuai instruksi dokter. Kemampuan itu menjadi syarat dan tuntutan dunia kerja dengan keahlian dan kompetensi seorang apoteker.
Guru pendamping siswa di SMK Kesehatan Samarinda, Fauzi Rahman mengatakan, uji kompetensi ini merupakan ujian rutin tiap tahun. Tujuannya untuk melihat kompetensi siswa sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.
Penyiapan para siswa ini sesuai dengan program Komunitas Farmasi Indonesia yang mengharuskan lulusan SMK siap untuk menghadapi dunia kerja.
“Sejak kelas 1 hingga kelas 3, para siswa sudah belajar tentang farmasi. Seharusnya mereka sudah memiliki kompetensi yang baik untuk dunia kerja,” ujar Fauzi.
Perwakilan Lembaga Sertifikasi Profesi Komunitas Farmasi Indonesia, Novyar Dharmindra mengatakan, sertifikasi ini untuk memastikan para siswa dan siswi memiliki kompetensi. Kompetensi itu baik secara teori maupun praktik.
“Insyaallah, mereka sudah siap secara teori dan praktik. Untuk teori, mereka sudah dibekali di kelas. Untuk life skillnya, ini adalah hasil praktik ketika mereka bekerja di laboratorium farmasi,” ujar Novyar. (Jie)
