Kegiatan Baksos Angkatan 63 Sespimmen di Tanah Lot Kediri Bali

KLIKSAMARINDA – Angkatan 63 Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimmen) Polri baru-baru ini mengadakan sebuah kegiatan bakti sosial yang luar biasa di Tanah Lot Kediri, Bali. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Kuliah Kerja Profesi (KKP) Tahap 3 mereka.
Kegiatan KKP ini berlangsung selama tiga hari, dari Rabu hingga Jumat 20-22 September 2023. Selama periode ini, mereka tidak hanya mengejar pengetahuan profesional, tetapi juga berupaya untuk memberikan dampak positif pada masyarakat sekitar.
Meningkatkan Kesadaran Wisata Masyarakat
Dalam rangkaian KKP ini, peserta didik Sespimmen mengunjungi Puri Ubud, sebuah tempat bersejarah yang sarat akan budaya Bali. Di sana, mereka berpartisipasi dalam sosialisasi kepada masyarakat setempat tentang pentingnya menjaga wisata yang berkelanjutan.
Dialog Membangun dengan Pemangku Adat dan Agama
Kegiatan yang tak kalah penting adalah diskusi dan berbagi pengalaman dengan pemangku adat dan agama Bali. Hal ini bertujuan untuk memahami lebih dalam nilai-nilai budaya dan spiritual masyarakat Bali yang kaya.
Bakti Sosial yang Membahagiakan
Selama berlangsungnya KKP, angkatan 63 Pokjar 7 juga menyelenggarakan bakti sosial yang luar biasa. Mereka memberikan bantuan kepada anak-anak yatim, para penjaga pura, dan petugas kebersihan di Pura Tanah Lot. Mereka juga memberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu di sekitar wilayah Tanah Lot.
“Bantuan ini agar dapat tersalurkan kepada yang membutuhkan,” ujar Serdik Damus Asa, mewakili peserta yang lainnya.
Membawa Harapan untuk Masyarakat
Serdik Damus Asa, Serdik Sanny Handityo, Serdik Jeremias Tonny, dan Serdik Ikke Nodiyarjo adalah beberapa dari mereka yang mengorganisir acara bakti sosial ini. Mereka berharap bahwa melalui kegiatan ini, mereka dapat membantu masyarakat yang membutuhkan, memberikan sedikit sinar kebahagiaan, dan mungkin menginspirasi orang lain untuk melakukan tindakan serupa.
Bakti sosial yang dilakukan oleh angkatan 63 Sespimmen Polri di Tanah Lot Kediri, Bali, merupakan contoh nyata dari bagaimana pendidikan dan pembelajaran dapat digunakan untuk memberikan dampak positif pada masyarakat. Semoga kegiatan semacam ini terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak orang untuk turut serta dalam upaya membangun masyarakat yang lebih baik. (*)