Sosialisasi Lingkungan dan Inovasi Cocoon, Wujud Komitmen Pertamina untuk Samarinda

KLIKSAMARINDA – Dalam upaya berkelanjutan menjaga kelestarian lingkungan, Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal (FT) Samarinda menggelar kegiatan sosialisasi penanaman pohon dan pelatihan pembuatan cocoon, yakni sebuah inovasi teknik irigasi yang efisien dan ramah lingkungan untuk membantu tanaman bertahan di musim kering bagi warga RT 27 dan RT 28, Kelurahan Sempaja Selatan, Kota Samarinda 29 September 2025.
Pelatihan ini dipandu oleh mahasiswa pecinta alam dari Himalaia Polnes yang turut berperan sebagai fasilitator.
Kegiatan ini berlangsung di tengah suasana keakraban, dengan kelompok ibu-ibu Dasawisma sebagai peserta utama. Rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pelestarian sempadan Sungai Karang Mumus, yang telah dijalankan sejak tahun 2022. Penanaman pohon selanjutnya direncanakan akan dilaksanakan pada awal Oktober 2025 mendatang.
Meski diguyur hujan, para peserta tetap menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka aktif dalam sesi praktik pembuatan cocoon, yang dinilai mudah diterapkan di lingkungan sekitar. Salah satu peserta, Ibu Endah dari Dasawisma RT 27, menyampaikan kesan positifnya.
”Kami jadi tahu cara membuat cocoon yang sederhana, murah, tapi sangat bermanfaat untuk menjaga tanaman tetap hidup. Ini ilmu baru buat kami dan sangat bisa diterapkan di rumah,” ujarnya penuh semangat.
Apresiasi juga datang dari Ketua RT 27, Bapak Kamaludin, yang menyambut baik inisiatif ini.
“Kegiatan ini bukan hanya soal menanam pohon, tapi juga mengajak kami terlibat langsung dalam menjaga lingkungan. Kami berharap pohon yang ditanam nanti juga bisa memberi manfaat ekonomi, misalnya buah-buahan,” ujarnya.
Edi Mangun selaku Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Kalimantan, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi nyata dari prinsip keberlanjutan yang diusung Pertamina.
“Kami percaya ketahanan lingkungan harus dibangun bersama masyarakat. Penanaman pohon dan inovasi cocoon ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem di bantaran Sungai Karang Mumus demi keberlanjutan jangka panjang,” ungkapnya.
Lebih jauh, inisiatif ini sejalan dengan salah satu poin Asta Cita Presiden 2025, khususnya dalam penguatan ketahanan pangan dan pembangunan pertanian berkelanjutan. Dengan melibatkan masyarakat dalam upaya konservasi dan penghijauan, kegiatan ini tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga mendukung ekosistem pertanian yang sehat dan produktif, yang menjadi fondasi penting dalam menciptakan kedaulatan pangan nasional.
Kegiatan ini turut melibatkan perangkat kelurahan, kelompok masyarakat, serta pegiat lingkungan yang memberikan dukungan teknis dan pendampingan selama program berlangsung. Kolaborasi berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan inisiatif ini, sekaligus mencerminkan semangat gotong royong dalam menjaga lingkungan.
Program ini merupakan bagian dari strategi Community Development Pertamina yang mengedepankan integrasi antara praktik bisnis yang berkelanjutan dengan pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan. Pertamina meyakini bahwa keberhasilan bisnis energi harus berjalan selaras dengan terciptanya lingkungan hidup yang sehat dan masyarakat yang berdaya.
Melalui kolaborasi ini, Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan FT Samarinda berkomitmen untuk terus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khususnya SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim), SDG 15 (Kehidupan di Darat), dan SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan), sebagai wujud nyata tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat. (*)