News

Tiga Proyek Infrastruktur Samarinda Jadi Sorotan Wali Kota

KLIKSAMARINDA – Pembangunan infrastruktur di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) saat pandemi Covid-19 terus berlangsung. Beberapa proyek pembangunan tersebut langsung mendapatkan perhatian di lapangan dari Walikota Samarinda, Syaharie Jaang.

Seperti yang berlangsung Rabu, 4 November 2020, Syaharie Jaang bersama sejumlah pejabat teras Pemkot Samarinda meninjau tiga proyek fisik yang tengah berlangsung saat ini. Ketiga proyek tersebut adalah pembangunan bantaran Sungai Karang Mumus Segmen Perniagaan, Kantor Dinas Perpustakaa,n dan Taman Tepian depan Mako Polresta Samarinda.

Syaharie Jaang memulai peninjauan dengan melihat langsung proses pengerjaan proyek tersebut. Peninjauan bersama ini memastikan proses pengerjaan berjalan sesuai progres yang telah direncanakan dan diharapkan dapat segera rampung di bulan Desember.

Dari pantauan di lapangan, terlihat Syaharie Jaang mencermati detil pembangunan ketiga titik tersebut. Syaharie Jaang juga melihat progres pengerjaannya hingga memeriksa bahan bangunan dan material yang digunakan.

Dengan tegas, Wali Kota Samarinda dua periode ini meminta rekanan untuk menjaga kualitas bangunan. Syaharie Jaang mengatakan tinjauan proyek ini selain memastikan progres-progres pembangunan yang masuk di APBD murni tahun 2020 tahap pertama ini selesai di bulan Desember.

Syaharie Jaang juga mendorong rekanan agar menjaga kualitas proyek dan material dengan harapan dapat dinikmati masyarakat Samarinda dalam waktu yang panjang.

“Mudah-mudahan di akhir Desember sudah selesai, walaupun mungkin belum selesai 100 persen proyek ini sudah bisa dinikmati masyarakat Samarinda,” ujar Syaharie Jaang.

Selain itu, Syaharie Jaang juga meminta jajarannya agar melakukan perawatan setelah bangunan selesai. Syaharie Jaang berpesan, jangan sampai ketika bangunan selesai justru menimbulkan masalah baru karena kurang perawatan.

Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang saat menerima penjelasan dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Samarinda, Nurrahmani, Rabu, 4 November 2020 (Foto: Dok)

“Saya ingatkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup harus dipersiapkan orang khusus untuk menjaga kebersihan penanganan taman serta kebersihan toilet. Karena susahnya pintar membangun tapi tidak bisa menjaga,” ujar Syaharie Jaang. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
DMCA.com Protection Status