Rumah di Jalan Gerbang Dayaku Jembayan Kukar Ambruk Akibat Longsor
KLIKSAMARINDA – Suasana mendebarkan melanda Jalan Gerbang Dayaku, Dusun Margasari, Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis 10 Agustus 2023 sekitar pukul 08.30 WITA.
Rumah milik seorang warga yang juga berfungsi sebagai bengkel motor, yang berada tepat di atas Sungai Mahakam, ambruk akibat longsor dan langsung terbawa arus sungai.
Beberapa rumah warga lainnya juga harus dibongkar pemiliknya karena khawatir terjadi longsor susulan, mengingat tanah di sekitar lokasi telah mengalami keretakan.
Dari tepi jalan poros lintas Kalimantan Timur (Kaltim), hanya tersisa atap rumah yang dapat terlihat. Warga sekitar berjuang mengikat atap rumah tersebut agar tidak terbawa arus sungai Mahakam yang deras.
Kondisi panas ekstrim yang terjadi dalam sebulan terakhir diduga menjadi penyebab longsor tersebut, diperparah oleh aktivitas kendaraan berat yang melintasi jalan utama menuju Kota Tenggarong, Kabupaten Kukar.
Akibat kejadian ini, beberapa warga terpaksa mengungsi ke rumah keluarga dan tetangga. Salah satunya adalah Ramadhania, pemilik rumah yang terdampak longsor. Pedagang gorengan ini kini menumpang di rumah tetangganya dan menggunakan teras rumah tersebut untuk menyimpan barang-barangnya.
Ramadhania mengungkapkan bahwa sebelum rumahnya ambruk, warga sekitar sudah memberikan peringatan mengenai retakan tanah di sekitar rumahnya. Bahkan, badan jalan lintas Kalimantan Timur juga mengalami retakan.
“Tiga hari tandanya tanahnya kaya ini, retak. Terasa ini, bilanya lewat pintu-pintu bergoyangan,” ujar Ramadhania,.
Sementara itu, Asmuransyah, seorang warga dari RT 04 Desa Jembayan, menyatakan bahwa longsor tersebut disebabkan oleh abrasi air sungai dan tekanan kendaraan yang melintas di kawasan tersebut.
“Penyebabnya yaitu air saja. Karena panas, lalu kena air pasang. Lalu tanah itu bongkar sendiri lalu runtuh karena di bawahnya, kan kosong,” ujar Asmuransyah.
Kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun dampaknya cukup signifikan.
Arus lalulintas melalui jalan poros lintas Kalimantan Timur via Loa Janan menuju Kabupaten Kutai Kartanegara, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu harus memutar melalui jalan poros di Kota Samarinda. (Suriyatman)