Ratusan Petugas KPPS Samarinda Takut Uji Swab
KLIKSAMARINDA – Per 7 Desember 2020, Dinas Kesehatan kota Samarinda merilis data adanya penambahan 2 kasus konfirmasi sehingga total kasus konfirmasi positif di Samarinda telah mencapai 6.084 kasus.
Penambahan kasus meninggal dunia pun terus terjadi dan penambahan pada 7 Desember 2020 dilaporkan 3 pasien meninggal dunia sehingga total kasus meninggal dunia mencapai 197 kasus. Sementara pasien sembuh sebanyak 39 orang dengan total 5.552 orang sembuh dan total saat ini pasien dalam perawatan sebanyak 435 orang.
Dalam kondisi seperti itu, KPU Samarinda melaksanakan tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Samarinda 2020 dalam masa pandemi Covid-19 yang mendekati hari H pelaksanaan, pada 9 Desember 2020. Antisipasi KPU Samarinda, sebagaimana instruksi KPU RI, tetap menekankan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dalam setiap tahapan Pilkada, termasuk bagi para petugas yang akan menjalankan tugas dalam proses pemungutan dan penghitungan suara.
Pun, KPU Samarinda telah melakukan pemeriksaan terhadap seluruh jajarannya untuk mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19. Antara lain dengan melakukan tes cepat atau Rapid Test dan Swab Test Antigen kepada anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan bertugas di tempat pemungutan suara (TPS).
KPU Samarinda tercatat telah melantik sebanyak 13 ribuan anggota KPPS dan hampir 4 ribu orang petugas pengamanan TPS. Dari jumlah tersebut, KPU Samarinda telah melakukan Rapit Test kepada anggota KPPS pada Senin 30 November 2020 lalu.
Dari hasil rapid test tersebut, ada 670 orang anggota KPPS yang mengantongi hasil reaktif. Nah, ada 300 petugas KPPS yang dinyatakan reaktif belum melaksanakan tes swab antigen, sehingga belum diketahui hasilnya.
“Mereka menyatakan takut mengikuti tes swap antigen. Namun kami sudah meminta mereka untuk istirahat dan nanti akan dilakukan Rapid Test kembali. Jika hasilnya tetap reaktif, mereka dilarang bertugas di TPS,” ujar Firman Hidayat, Senin 7 Desember 2020, ketika ditemui usai pelepasan distribusi logistik Pilkada Samarinda.
Sementara dari 370 anggota KPPS yang mengikuti Uji Swab Antigen, tiga anggota KPPS dinyatakan positif Covid-19. (Jie)