News

Banjir Surut, Warga Samarinda Gotong Royong Bersihkan Sampah dan Lumpur

KLIKSAMARINDA Warga Perumahan Bengkuring, Samarinda Utara, bersama relawan pada Minggu pagi 19 Januari 2020, bergotong royong membersihkan lingkungan pasca banjir beberapa waktu lalu. Camat Samarinda Utara, Samsu Alam, memimpin langsung kegiatan gotong royong itu.

Kawasan Bengkuring ebelumnya diterjang banjir dengan ketinggian air mencapai 1.5 meter. Banjir membuat 561 rumah dengan 1930 jiwa di Perumahan Bengkuring terdampak banjir.

Perumahan Bengkuring menjadi kawasan yang hingga saat ini masih terendam banjir. Selain karena wilayahnya rendah, kawasan ini juga merupakan daerah yang terdekat dengan Bendungan Benanga.

Kotoran sampah yang umumnya berupa kemasan botol air mineral dan sampah rumah tangga terlihat menutupi saluran drainase. Seperti yang tampak di depan SDN 24 Samarinda. Parit di depan SD yang memiliki lebar 2 meter dengan kedalaman 1.5 meter, dipenuhi tumpukan sampah.

Pemampatan parit pun terjadi akibat penumpukan sampah itu. Air setinggi 10 centimeter masih menggenangi halaman sekolah. Halaman sekolah yang dipenuhi lumpur setinggi 1 centimeter.

Padahal, banjir sudah mulai surut. Warga pun kemudian menyemprot seluruh lumpur dengan menggunakan alkon.

Menurut Samsu Alam, hingga Minggu pagi, banjir sudah berangsur surut. Pihak kecamatan menghimbau warga untuk bekerja bakti membersihkan lingkungan mereka.

Namun tak semua warga turun bekerja bakti. Beberapa di antara warga masih kelelahan akibat banjir yang merendam rumah mereka lebih dari sepekan terakhir.

Hari ini kerjasama dengan Balakar Bencana dan relawan yang lain mengadakan pembersihan sisa-sisa genangan yang di Bengkuring. Saya kira sampah-sampah ini perlu kita perhatikan bersama supaya tidak menghambat saluran yang ada, ujar Samsu Alam.

Back to top button
DMCA.com Protection Status